Perpusnas Perluas Akses Bacaan Melalui Perpustakaan Digital

Liputan6.com, Jakarta – Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Muhammad Syarif Bando mengatakan, perpustakaan digital dibutuhkan untuk perluasan akses bacaan.
“Di era transformasi digital, Perpustakaan Nasional mempunyai tugas memperluas akses digital perpustakaan untuk mempercepat terwujudnya manusia unggul yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” ujar Syarif dilansir dari Antara, Minggu (14/8/2022).
Hal itu dapat dilakukan dengan mengubah kebijakan, menciptakan regulasi, apalagi mengubah dari manual ke digital itu merupakan suatu hal yang luar biasa.
Namun demikian, dirinya menegaskan Perpusnas akan memberikan dukungan penuh kepada program-program yang diselenggarakan Forum Perpustakaan Digital Indonesia (FPDI) ke depannya.
“FPDI merupakan mitra penting bagi Perpusnas untuk mempercepat transformasi digital,” imbuh dia.
Di samping itu, transformasi digital harus terus didukung, mulai dari menyiapkan infrastruktur digital, mengubah cara berpikir ke arah digital, hingga bagaimana produk digital dapat dijual di pasar digital.
Menurutnya, literasi bermuara pada munculnya inovasi yang dapat meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan masyarakat untuk bersaing dalam kancah global.
“Tantangannya adalah bagaimana memperbanyak buku-buku digital, buku-buku kecakapan hidup, buku-buku tutorial,” ucap Syarif.